Saksi mata dan tim medis mengatakan bahwa serangan terjadi sembilan kali menghantam terowongan yang biasa dijadikan tempat untuk menyelundupkan suplai dari perbatasan Mesir sejak ISrael melakukan blokade. Serangan ini melukai tiga sipil Palestina dan merusak beberapa rumah di dekat tempat kejadian.
Penduduk Gaza terus mengalami penderitaan sejak Israle melancarkan agresi militernya pada Desember 2008 hingga Januari 2009 lalu. Lebih dari 1.400 sipil Palestina gugur dalam serangan besar ini. Sejak saat itu zionis Israel memberlakukan blokade darat, air dan udara terhadap warga Gaza.
Warga Gaza memenuhi kebutuhan sehari-hari mereka dengan menyelundupkannya melalui terowongan-terowongan yang berada di sepanjang perbatasan Gaza dan Mesir. (haninmazaya/ptv/arrahmah.com)
Sumber: arrahmah.com
No comments:
Post a Comment